Surat dari Guantanamo untuk Orangtua di Rumah

Shoutussalam.com Surat ini ditulis oleh Abdul Hadi Asy Syarikh, seorang muslim berkewarganegaraan Saudi yang ditahan di penjara Guantamo.

Untuk ayah ku tercinta Abdullah bin Ibrahim Asy Syaarikh, semoga Allah melindunginya.

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته:-


Semoga surat dari anak mu ini bisa sampai kepada kalian, dan semoga kalian selalu dalam keadaan sehat wal afiat. Dan adapun keadaan kami disini sangatlah baik, kami semua selalu diberikan kesehatan, ketenangan jiwa, dan nikmat oleh Allah azza wa jalla walaupun kami dalam keadaan tertawan,, dan semua itu adalah karunia-Nya,,



قال تعالى (يَا أَيُّهَا النَّاسُ قَدْ جَاءَتْكُمْ مَوْعِظَةٌ مِنْ رَبِّكُمْ وَشِفَاءٌ لِمَا فِي الصُّدُورِ وَهُدًى وَرَحْمَةٌ لِلْمُؤْمِنِينَ *قُلْ بِفَضْلِ اللَّهِ وَبِرَحْمَتِهِ فَبِذَلِكَ فَلْيَفْرَحُوا هُوَ خَيْرٌ مِمَّا يَجْمَعُونَ ) [يونس:57-58].

Artinya: Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit(yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang beriman[57]
Katakanlah: Dengan karunia Allah dan rahmat-Nya, hendaklah dengan itu mereka bergembira. Karunia Allah dan rahmat-Nya itu adalah lebih baik dari apa yang merek kumpulkan[58] (Q.S Yunus: 57-58)


وأما بنعمة ربك فحدث

Artinya: Dan terhadap ni'mat Tuhanmu maka hendaklah kamu menyebut-nyebutnya (dengan bersyukur
(Q.S Adh Dhuhaa: 11)

Dan tidak terasa waktu terus berjalan, dan hari-hari kulewati dengan sholat, puasa, berdzikir kepada-Nya membaca dan menghafal Al Quran Al Karim,, walhamdulillah anak mu ini sudah menghafal setengah dari Kitabullah dan akan bertekad untuk menghafalnya secara menyeluruh, itu semua atas izin Allah taa'la.

Dan kita pun berlomba-lomba untuk menghafal beberapa kitab karya para ulama besar.

Nasehat ku untuk semuanya: tetaplah bertaqwa kepada Allah jalla wa a'la, dan bersabar, dan mempersiapkan diri kita untuk hari akhir nanti, hari yang dimana terputus semua hubungan kekerabatan, dan hari yang dimana tidak bermanfaat harta dan anak kecuali yang datang kepada-Nya dengan hati yang bersih.
Maka pertemuan kita di dunia, haruslah mengalami perpisahan dan kita akan bertemu kembali di surga-Nya kelak yang kekal dan abadi..
Renungkanlah firman beberapa ayat ini,
Allah azza wa jalla berfirman:

يَوْمَ يَفِرُّ الْمَرْءُ مِنْ أَخِيهِ{34} وَأُمِّهِ وَأَبِيهِ{35} وَصَاحِبَتِهِ وَبَنِيهِ{36} لِكُلِّ امْرِئٍ مِّنْهُمْ يَوْمَئِذٍ شَأْنٌ يُغْنِيهِ{37}

Artinya: Pada hari ketika manusia lari dari saudaranya[34] dari ibu dan bapaknya[35] dari istri dan anaknya[36] setiap orang dar
i mereka pada hari itu mempunyai urusan yang cukup menyibukkannya[37] (Q.S Abasa: 34-37)

جَنَّاتُ عَدْنٍ يَدْخُلُونَهَا وَمَنْ صَلَحَ مِنْ آَبَائِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيَّاتِهِمْ وَالْمَلَائِكَةُ يَدْخُلُونَ عَلَيْهِمْ مِنْ كُلِّ بَابٍ {23}. سَلَامٌ عَلَيْكُمْ بِمَا صَبَرْتُمْ فَنِعْمَ عُقْبَى الدَّارِ{24}

Artinya: (yaitu) surga 'Adn yang mereka masuk ke dalamnya bersama-sama dengan orang-orang yang saleh dari bapak-bapaknya, isteri-isterinya dan anak cucunya, sedang malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu[23]
(sambil mengucapkan): keselamatan atasmu berkat kesabaranmu. Maka alangkah baiknya tempat kesudahan itu[24] (Q.S Ar Ra'd: 23-24)

Di sanalah kehidupan yang abadi, nikmat yang tidak akan terputus, para bidadari yang selalu melayani dan kenikmatan yang sangat besar yaitu melihat wajah Allah azza wa jalla.

Dan bagaimana kabar saudara-saudara ku: Abdurrahman, Aadil, Abdul Muhsin dan saudari-saudari ku.

Teruntuk ibu ku tersayang, salam ku untuk mu dan kerinduan ini sangatlah besar. Anak mu tidak pernah melupakan mu dan selalu mendoakan mu maka janganlah melupakan anak mu ini.
Dan sampaikan salam kepada saudara-saudara ku dan kepada teman-teman ku semuanya.
Sebagai penutup, anak mu ini membutuhkan beberapa buku seperti Jaami'ul Mutuun Al I'lmiyah karya Syech Al Ulwaan, Fathul Majid, dan kitab Al Mulakhos Al fiqhi karya Syech Fauzan.

Semoga semuanya selalu dalam keadaan sehat wal afiat, dan salam ku teruntuk kalian semuanya.

Pengirim

Abdul Hady Asy Syarikh
عبد الهادي الشارخ



والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته

(ibnsbl/al-asra.com)

Sumber : shoutussalam.com

Posting Komentar untuk "Surat dari Guantanamo untuk Orangtua di Rumah"