Dasar Penjajah, Amerika Hanya Peduli Dengan Kepentingannya Sendiri
Gedung
Putih mengumumkan, pada hari Kamis (13/6) bahwa Presiden Barack Obama
akan membuat keputusan untuk melindungi kepentingan Amerika terkait
situasi yang terus memburuk di Suriah.
Juru bicara Gedung Putih, Jay Carney mengatakan: “Presiden dan setiap
anggota tim keamanan nasional sangat prihatin, karena situasi
mengerikan dan situasi yang terus memburuk di Suriah.”
Dia menambahkan: “Presiden akan meninjau dan mempertimbangkan pilihan
lain yang memungkinkan baginya dan Amerika Serikat, juga bagi sekutu
dan mitra kami untuk mengambil langkah-langkah tambahan di Suriah,
bahkan proses ini harus terus berlanjut.”
“Mengingat situasi yang mengerikan di Suriah, maka harus membuat
keputusan ketika berkaitan kebijakan terhadap Suriah, untuk mewujudkan
kepentingan terbaik bagi Amerika Serikat,” imbuhnya.
Juru bicara itu tidak menjelaskan keputusan apa yang akan diambil
dalam hal ini, meskipun rezim Assad terus-menerus melakukan pembantaian
terhadap rakyat Suriah sejak lebih dari dua tahun.
Beberapa sumber melaporkan bahwa Washington sangat mempertimbangkan
pasokan senjata yang diperlukan kepada oposisi Suriah untuk melawan
rezim Assad, terutama setelah besarnya intervensi Hizbullah dan Iran
dalam konflik ini.
Sementara Prancis dan Inggris menuntut dengan cepat agar mencabut
larangan oposisi Suriah mendapat pasokan senjata dalam situasi yang
terus memburuk di Suriah.
Sebelumnya, Amerika Serikat menegaskan bahwa pihaknya tidak akan berdiam diri jika rezim Assad menggunakan senjata kimia.
Namun, kemudian Amerika Serikat menjilat ludahnya kembali setelah
beberapa surat kabar Barat mempublikasikan bukti-bukti keterlibatan
rezim Assad dalam penggunaan senjata kimia.
Sementara itu, tentara pembebasan Suriah yang melakukan perlawanan
terhadap rezim Assad telah berhasil mencapai kemenangan besar, meskipun
mereka tidak memiliki berbagai jenis persenjataan di tangan mereka (islammemo.cc, 13/6/2013).
Posting Komentar untuk "Dasar Penjajah, Amerika Hanya Peduli Dengan Kepentingannya Sendiri "