Hizbut Tahrir Indonesia gelar Rapat dan Pawai Akbar

Ribuan Jemaah HTI Hadiri Rapat dan Pawai Akbar di Kenpark, Kenjeran Surabaya

Khilafah adalah kepemimpinan umum bagi seluruh kaum muslimin di dunia untuk menegakkan syariat Islam dan mengemban dakwah ke segenap penjuru dunia.

Dalam sejarahnya yang membentang lebih dari 1300 tahun, khilafah secara praktis telah berhasil menaungi dunia Islam, mampu menyatukan umat Islam seluruh dunia dan menerapkan syariah Islam secara kaffah sedemikian sehingga kerahmatan yang dijanjikan benar-benar dapat diwujudkan.



Baca juga: Konferensi Perempuan Internasional gugat ide Barat soal Feminisme dan HTI kembali tegaskan sebagai oposisi demokrasi di Pemilu 2014

Menyadari arti pentingnya khilafah dan betapa vitalnya bagi izzul Islam wal muslimin, umat Islam tidak pernah tinggal diam. Maka sejak masa keruntuhannya, umat Islam termasuk Hizbut Tahrir, terus berjuang keras untuk menegakkan kembali payung dunia Islam itu. Dan perjuangan itu tidak pernah berhenti hingga sekarang.

Di sepanjang bulan Mei 2015, bertepatan dengan bulan Rajab 1436 H, Hizbut Tahrir Indonesia akan menyelenggarakan Rapat dan
Pawai Akbar (RPA) di 36 kota di seluruh Indonesia.

“Puncaknya pada 30 Mei di Stadion Gelora Bung Karno dilanjutkan dengan pawai di sepanjang Jalan Thamrin, Jakarta yang insha allah akan diikuti oleh sekitar 150 ribu peserta,” ujar juru bicara HTI, Ismail Yusanto, Minggu (10/5/2015).

Dengan tajuk Bersama Umat Tegakkan Khilafah, RPA diselenggarakan sebagai medium untuk mengokohkan visi dan misi perjuangan umat untuk tegaknya kembali kehidupan Islam dalam Khilafah.

Visi dan misi ini penting untuk terus ditegaskan dan dikokohkan terlebih di tengah arus besar yang tengah mengancam keselamatan negeri ini, yakni neoliberalisme dan neoimperialisme.

Berkenaan dengan acara tersebut, Hizbut Tahrir Indonesia menyerukan kepada seluruh umat Islam, khususnya para pimpinan ormas, orpol, ulama, wakil rakyat, anggota TNI/Polri, wartawan, cendekiawan, para pengusaha, para pekerja serta para pemuda dan mahasiswa untuk secara sungguh-sungguh mengamalkan syariat Islam dan berjuang bagi tegaknya syariah Islam di negeri ini.

“Serta secara sengaja menempatkan perjuangan penegakan syariah sebagai agenda utamanya. Sesungguhnya mengamalkan syariah dalam kehidupan pribadi dan menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara merupakan kewajiban setiap muslim dan merupakan realisasi dari ibadah kepada Allah SWT,” katanya.

Selain itu, HTI mengundang masyarakat untuk hadir dalam acara itu dan jadi saksi bagi bergeloranya keinginan umat menuju terwujudnya kembali kehidupan Islam di bawah naungan Khilafah yang akan menerapkan syariah secara kaffah.

“Menyerukan kepada pemerintah untuk memandang acara ini sebagai bagian dari ekspresi dan aspirasi umat Islam yang dijamin oleh undang-undang serta mengajak aparat keamanan untuk mengamankan acara ini hingga bisa berlangsung dengan aman dan tertib,” pungkasnya. @sita/Lensa Indonesia
[www.bringislam.web.id]

Posting Komentar untuk "Hizbut Tahrir Indonesia gelar Rapat dan Pawai Akbar"