Koran KOMPAS Tahun 2017 Sudah Merilis Penelitian LIPI: WASPADAI GEMPA BESAR DI SULAWESI

Koran KOMPAS Tahun 2017 Sudah Merilis Penelitian LIPI: WASPADAI GEMPA BESAR DI SULAWESI

[PORTAL-ISLAM.ID] Dalam artikel koran KOMPAS tanggal 31 Mei 2017, 1 tahun 4 bulan yang lalu sebelum gempa Donggala-Palu, Peneliti Gempa dari LIPI Mudrik Rahmawan Daryono menceritakan bahwa Palu akan berpotensi gempa besar, karena Sesar Palu Koro, sesar daratan terpanjang di Sulawesi Tengah.Prediksi dan kekhawatiran ini tidak menyebutkan secara presisi tanggal kejadian. Tapi mengingat waktu yang relatif jauh-jauh hari sudah mampu memprediksi, semestinya sudah ada persiapan tanggap darurat.

Berikut artikel di koran KOMPAS 31 May 2017:

WASPADAI GEMPA BESAR DI SULAWESI

Gempa berkekuatan M 6,6 dan berpusat di daratan melanda Poso, Sulawesi Tengah, merusak puluhan bangunan, Senin (29/5) malam. Sumbernya diduga dari sesar aktif Palolo Graben, 40 kilometer arah barat laut Kota Poso. Namun, bukan gempa ini yang paling ditakutkan terjadi di Pulau Sulawesi.Peneliti gempa dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Mudrik Rahmawan Daryono dalam disertasinya tentang “Paleoseismologi Tropis Indonesia” (2016) menyebut, Sesar Palolo Graben ini memanjang 70 km dan membentuk lembah Palolo dan lembah Sopu. Sesar itu di barat laut berpotongan dengan Sesar Palu-Koro, sedangkan di batas tenggara menghilang di Lembah Napu.


Anda sedang membaca Koran KOMPAS Tahun 2017 Sudah Merilis Penelitian LIPI: WASPADAI GEMPA BESAR DI SULAWESI
Lebih lengkap baca sumber http://bitly.com/2zFJrCL

Posting Komentar untuk "Koran KOMPAS Tahun 2017 Sudah Merilis Penelitian LIPI: WASPADAI GEMPA BESAR DI SULAWESI"