Polri Jangan Ikuti Arus Politik
Polri Jangan Ikuti Arus Politik

GELORA.CO – Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid (HNW), mengingatkan aparat kepolisian tidak ikut-ikutan arus politik dalam menanggapi suatu kasus hukum.
“Penegakan hukum itu harus sesuai dengan kaidah hukum, harusnya jangan tebang pilih, jangan politisasi, jangan terseret pada agenda politik terkait Capres-Cawapres siapapun mereka,” ujar Hidayat di Komplek Parlemen, Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (8/10/2018).
Hidayat menjelaskan, dirinya sepakat hukum ditegakkan di Indonesia. Karenanya, dia menghimbau kepolisian agar tidak tebang pilih dalam menangani suatu kasus hukum.
Lebih jauh, dia menjelaskan beberapa kasus yang menimpa politisi oposisi seperti Mardani Ali Sera dan Neno Warisman yang tidak diproses dalam pelaporan hukumnya.
“Kalau itu dilakukan maka laporan-laporan itu banyak tindak lanjutnya. Contoh yang paling jelas adalah Pak Mardani dan Ibu Neno kan sudah beberapa kali dipersekusi dan beberapa kali lapor polisi, kenapa tidak pernah ada tindak lanjutnya,” ucap Hidayat.
Karena itu, dia menghimbau agar pihak kepolisian independen dalam menangani suatu kasus pelaporan hukum.
“Menurut saya harusnya polisi segera betul-betul bekerja untuk hukum bukan terbawa arus dan kepentingn politik jangka pendek,” tuturnya.
Dibagian lain, dirinya yakin kasus Ratna Sarumpaet akan menjadi pelajaran bagi Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
Anda sedang membaca Polri Jangan Ikuti Arus Politik
Lebih lengkap baca sumber http://bitly.com/2IKmz7U
Posting Komentar untuk "Polri Jangan Ikuti Arus Politik"