Kongres Ibu Nusantara Kota Jambi {Foto}

Kongres Ibu Nusantara Kota Jambi {Foto}
#KIN -Kongres Ibu Nusantara Jambi
BERJUANG MEWUJUDKAN KEHIDUPAN SEJAHTERA DALAM NAUNGAN KHILAFAH
Ahad, 22 Desember 2013

Ahad, 22 Desember 2013, acara Kongres Ibu Nusantara untuk daerah Jambi akan segera dimulai. Acara dengan tema "Berjuang Mewujudkan Kehidupan Sejahtera dalam Naungan Khilafah" dihadiri sekitar 100 peserta dari berbagai kalangan, baik penggerak PKK, Majelis Ta’lim, aktivis mahasiswa bahkan tokoh perempuan Provinsi Jambi.

Para peserta Kongres Ibu Nusantara Jambi mulai berdatangan di Museum Perjuangan Kota Jambi sekitar pukul 08.00 WIB. Terlihat mereka sedang mengantri untuk bisa masuk ke dalam ruangan. Panitia menyambut peserta dengan hangat dan mengantarkan mereka ke tempat duduk yang telah disediakan.

Alhamdulillah, Acara Kongres Ibu Nusantara untuk daerah Jambi telah dimulai pada pukul 09.00 WIB.Peserta yang telah memenuhi ruangan Museum Perjuangan mengikuti pembukaan acara dengan khidmat.

Acara dibuka oleh ustadzah Dwi Rany selaku MC. Acara dilanjutkan dengan tilawah Al-Quran Surat Ali Imran: 35-36, Surat Thaha: 124-127 dan surat Ali Imran :104 oleh ukhti Rohmah, S.E., Sy. Berlanjut dengan pemutaran video Teaser konferensi Ibu Nusantara (KIN).

Kemudian penyampaian kalimat iftitah Masulah Ammah yang dibacakan oleh ustadzah Vera Carolina, S.P. (DPD I MHTI Daerah Jambi) Beliau menjelaskan, Ibu bekerja tidak merasakan kenikmatan mengurus dan mendidik anak secara langsung. Para ibu di sistem demokrasi berbangga hati dengan mendapatkan gaji yag tak seberapa. Dan tanpa rasa bersalah meninggalkan peran keibuannya di rumah. Dengan gajinya lalu berimbas pula kepemimpinannya dalam keluarga menandingi suaminya sendiri lalu menyebabkan ketidakharmonisan keluarga.

Beliau menjelaskan betapa terpuruk dan hinanya perempuan dalam sistem sekuler/kapitalis, dipaksa menjadi buruh yang sibuk bekerja dan bekerja. Anak kehilangan arah terjerumus ke pergaulan bebas, narkoba dan kenakalan narkoba lainnya. Hanya dengan khilafah, fungsi mulia ibu dioptimalkan.

Sesi selanjutnya adalah penampilan teatrikal.
Teatrikal tersebut digambarkan seorang ibu yang sibuk bekerja di luar rumah sehingga melalaikan tugasnya sebagai pendidik bagi anaknya. Hingga akhirnya, sang anak terjerumus ke dalam kehidupan hedonis dan berakhir dengan kehancuran. Melihat kondisi keluarganya yang telah hancur, ibu tersebut kemudian merenungi dan menyadari kesalahan serta kelalaiannya berkat bantuan seorang aktivis dakwah. Di akhir pertunjukan, ibu tersebut menyadari bahwa hanya Islam yang mampu menempatkan ibu pada posisi yang mulia sehingga tidak melalaikan tugasnya sebagai pengasuh dan pendidik bagi anak-anaknya.

÷÷÷÷÷

Live report bersama
DPD I Muslimah HTI Jambi

Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia



Kongres Ibu Nusantara Kota Jambi {Foto}Kongres Ibu Nusantara Kota Jambi {Foto}Kongres Ibu Nusantara Kota Jambi {Foto}Kongres Ibu Nusantara Kota Jambi {Foto}Kongres Ibu Nusantara Kota Jambi {Foto}Kongres Ibu Nusantara Kota Jambi {Foto}

Posting Komentar untuk "Kongres Ibu Nusantara Kota Jambi {Foto}"