Jika Hari ini kita mendengar ada orang yang meninggal, Mungkin nanti, esok atau lusa adalah giliran kita


Jika Hari ini kita mendengar ada orang yang meninggal, Mungkin nanti, esok atau lusa adalah giliran kita
Wahai saudariku, teruskanlah membaca sampai titik batas akhir tulisan ini.

|Diantara kita mungkin ada yang sedang senang, akan rahmat dan nikmat yang telah Allah berikan, Alhamdulillah.
|Diantara kita mungkin ada yang sedang gundah gulana menghadapi berbagai persoalan dalam menjalani hidup ada yang lagi sakit, ada yang lagi susah, HasbunaAllah Wani'mal wakil
|Diantara kita mungkin ada yang sedang lupa bahwa kita hidup untuk waktu yang sebentar, tak lama..
|Jika hari ini kita mendengar, membaca, melihat ada orang yang meninggal
|Mungkin nanti, esok atau lusa adalah giliran kita...
|Sudahkah kita siap menghadapi sesuatu yang sungguh dahsyat itu? sesuatu yang memisahkan pertemuan, sesuatu yang menghilangkan manis menjadi pahit, sesuatu yang tak bisa digambarkan dengan kata, entahlah...
|atau kita pernah membaca sesuatu yang sangat dahsyat lagi dari itu? lebih lebih lebih sngat dahsyat, di dalam Al-Quranul Karim Allah telah berfirman,

QS. Al-Hajj : 1-2 "Hai manusia bertakwalah kepada Tuhanmu, sesungguhnya kegoncangan hari kiamat itu adalah suatu kejadian yang sangat dahsyat, ingatlah pada hari ketika kamu melihat kegoncangan itu, lalailah semua wanita yang menyusui anaknya dari anak yang disusuinya, dan gugurlah kandungan segala wanita yang hamil, dan kamu lihat manusia dalam keadaan mabuk, padahal sebenarnya mereka tidak mabuk, akan tetapi azab Allah itu sangat keras"

QS.'Abasa (80): 34-37 "Pada hari ketika manusia lari dari saudaranya, dari ibu dan bapaknya, dari isteri dan anak-anaknya, Setiap orang dari mereka pada hari itu mempunyai urusan yang cukup menyibukkannya"

Dari 'Adiy bin Hatim ra, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda :
"Tidak ada seorang pun diantara kalian kecuali akan diajak bicara oleh Allah tanpa penerjemah, kemudian ia menengok ke kanan, maka ia tidak melihat kecuali apa yang pernah dilakukannya (di dunia), ia pun menengok ke kiri, maka ia tidak melihat kecuali apa yang pernah dilakukannya di dunia, Lalu ia melihat ke depan, maka ia tidak melihat kecuali neraka ada didepan wajahnya, karena itu jagalah diri kalian dari neraka meski dengan sebutir kurma (Mutafa'alaih)"

Dari 'Aisyah ra ia berkata, aku mendengar Rasulullah SAW bersabda : "Manusia di hari kiamat akan dikumpulkan tanpa alas kaki, telanjang dan belum dikhitan, aku berkata "Wahai Rasulullah SAW, apakah laki-laki dan wanita akan saling menatap satu sama lainnya? Rasulullah SAW bersabda, "Wahai 'Aisyah, urusan pada saat itu lebih dahsyat sehingga mereka tidak akan sempat saling memandang kepada yang lain" (mutafa'alaih)

Diriwayatkan dari An-Nu'man bin Basyir ra, katanya: aku mendengar Rasulullah SAW bersabda:
"Sesungguhnya azab yang paling ringan dari penghuni neraka pada hari kiamat ialah seseorang yang diletakkan pada kedua telapak kakinya sepotong bara api yang menyebabkan otaknya mendidih" (Mutafa'alaih)

Dari Ibnu Umar, semoga Allah meridhai keduanya, sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda : "Kelak manusia akan berdiri menghadap Tuhan Semesta Alam, hingga salah seorang dari mereka tenggelam dalam keringatnya sampai ke paras kedua telinganya" (Mutafa'alaih)

Dari Abu Hurairah ra ia berkata : "sesungguhnya Rasulullah SAW, bersabda : Manusia pada hari kiamat akan berkeringat hingga mengalir di permukaan bumi setinggi tujuh puluh hasta dan akan menenggelamkan mereka sampai ke telinganya" (Mutafa'alaih)

Allahuakbar! luar biasa dahsyatnya sesuatu itu, ini hanya beberapa ayat dan hadist yang menjelaskan hari yang luar biasa dahsyat itu, Bagaimana perasaan kita setelah mengetahui peringatan dari Allah tsb?? Masihkah kita sanggup untuk ketawa ketiwi, terlalaikan dengan urusan duniawi, Sungguh Dari Anas ra, ia berkata : Rasulullah SAW pernah berkhutbah yang aku tidak pernah mendengar khutbah seperti itu selamanya, Rasulullah SAW bersabda : "Jika kalian mengetahui apa yang aku ketahui, maka niscaya kamu akan sedikit tertawa dan banyak menangis" kemudian para sahabat Rasulullah menutup wajah mereka dan mereka menangis tersedu-sedu (Mutafa'alaih)

Saudariku, sungguh Allah akan memeluk dengan Cinta-Nya, saat kita berniat untuk mendekat kepada-Nya, Rasulullah saw. bersabda: Allah Taala berfirman: Aku sesuai dengan persangkaan hamba-Ku terhadap-Ku dan Aku selalu bersamanya ketika dia mengingat-Ku. Apabila dia mengingat-Ku dalam dirinya, maka Aku pun akan mengingatnya dalam diri-Ku. Apabila dia mengingat-Ku dalam suatu jemaah manusia, maka Aku pun akan mengingatnya dalam suatu kumpulan makhluk yang lebih baik dari mereka. Apabila dia mendekati-Ku sejengkal, maka Aku akan mendekatinya sehasta. Apabila dia mendekati-Ku sehasta, maka Aku akan mendekatinya sedepa. Dan apabila dia datang kepada-Ku dengan berjalan, maka Aku akan datang kepadanya dengan berlari. (HR.Muslim)

Dari Abu Hurairah ra, ia berkata : sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda: "Allah berfirman, "Jika hamba-Ku bermaksud melaksanakan maksiat, maka janganlah ditulis hingga ia melaksanakannya, jika ia melakukannya maka tulislah kesalahan itu dengan satu kesalahan, Jika ia meninggalkannya karena Aku, maka catatlah sebagai sebuah kebaikan, Jika hambaKu bermaksud melaksanakan sebuah kebaikan tapi ia belum sempat melaksanakannya, maka catatlah sebagai sebuah kebaikan, Jika ia melakukannya maka catatlah sebagai sepuluh kebaikan sampai tujuh ratus kali lipat"(Mutafa'alaih)

Aayoo.. tidak perlu menunggu hari esok untuk menjadi lebih baik (Mye Gucci)

[www.bringislam.web.id]

Posting Komentar untuk "Jika Hari ini kita mendengar ada orang yang meninggal, Mungkin nanti, esok atau lusa adalah giliran kita"