HTI Yogyakarta Serukan Kirim Militer ke Palestina
Serangan Israel ke
Jalur Gaza di bulan Ramadhan ini telah membangkitkan semangat solidaritas kaum
muslim di berbagai belahan dunia, termasuk di Yogyakarta, Indonesia. Ratusan
umat Islam di bawah koordinasi HTI melakukan aksi mengutuk serangan Israel
tersebut pada Sabtu, 12 Juli 2014 di kawasan Titik Nol Kilometer Yogyakarta.
Aksi yang dimulai pukul 09.30 ini diawali dengan pembacaan ayat suci Al Qur’an.
Dilanjutkan dengan orasi oleh Ust. Edi Subroto. Dalam orasinya, Ust. Edi
mengecam tindakan biadab Israel yang tanpa pandang bulu telah membombardir
Gaza. Korban jiwa dari kalangan sipil termasuk anak-anak telah berjatuhan.
Orasi kedua disampaikan oleh Ust. Agus Shiddiq. Beliau menyampaikan bahwa solusi terhadap masalah Palestina adalah dengan khilafah dan jihad. Orasi ketiga diisi dengan pembacaan pernyataan sikap yang dikeluarkan Maktab I’lami Hizbut Tahrir Palestina, dibacakan oleh Ust. Heru Susanto.
Dalam aksi yang dilaksanakan secara tertib dan diliput wartawan dari berbagai media ini, panitia tampak membagi-bagikan pernyataan sikap Hizbut Tahrir kepada masyarakat yang lewat di kawasan Titik Nol Kilometer. (www.syariahpublications.com)
HTI DIY Desak Pemerintah Kirim Bantuan Pasukan ke Palestina
Orasi kedua disampaikan oleh Ust. Agus Shiddiq. Beliau menyampaikan bahwa solusi terhadap masalah Palestina adalah dengan khilafah dan jihad. Orasi ketiga diisi dengan pembacaan pernyataan sikap yang dikeluarkan Maktab I’lami Hizbut Tahrir Palestina, dibacakan oleh Ust. Heru Susanto.
Dalam aksi yang dilaksanakan secara tertib dan diliput wartawan dari berbagai media ini, panitia tampak membagi-bagikan pernyataan sikap Hizbut Tahrir kepada masyarakat yang lewat di kawasan Titik Nol Kilometer. (www.syariahpublications.com)
HTI DIY Desak Pemerintah Kirim Bantuan Pasukan ke Palestina
YOGYAKARTA - Pengurus Hizbut-Tahrir Indonesia Dewan
Perwakilan Daerah (HTI DPD) DIY mendesak pemerintah Indonesia mengambil
bersikap tegas terkait konflik antara Israel dengan Palestina.
"Pemerintah jangan bersikap ambigu," kata Ketua HTI DPD DIY, Muh. Rosyid
Supriadi dalam aksi solidaritas untuk Palestina di titik nol kilometer
Yogyakarta, Sabtu (12/7).
Menurutnya, pemerintah tak hanya cukup dengan memberikan pernyataan
sikap dan memberikan bantuan obat-obatan dan sejenisnya, melainkan turut
mendukung dengan mengirim bantuan pasukan. Disamping itu, pihaknya
menilai jika dukungan untuk Palestina merdeka saat ini akan percuma.
"Bukan menyetujui kemerdekaan (Palestina) saat ini, wilayahnya tinggal
sedikit. Sebagian besar dikuasai Israel. Tanah Palestina sudah menjadi
bagian tanah kaum muslimin sejak tahun 5 H. Wilayahnya harus direbut
kembali sebelum merdeka," tuturnya.
Untuk itu, ia mendesak agar penguasa timur tengah untuk turut
mengirimkan bala bantuan agar merebut kembali wilayah teritorial
Palestina. Satu-satunya jalan yang menurutnya mesti dilakukan adalah
mengusir Israel dari Palestina.
"Mereka (Palestina) sudah beratus-ratus tahun menjadi bagian Islam," katanya.
Sementara itu, Pimpinan HTI Kota Yogyakarta, Edi Subroto dalam orasinya
menyayangkan tindakan Israel yang membombardir Palestina tanpa pandang
bulu. Termasuk perempuan dan anak-anak yang turut menjadi korban
meninggal.
"Israel tak berperikemanusiaan. Mereka pantas diusir dari wilayah kaum muslimin," ujarnya.
Dalam aksi yang diikuti ratusan massa HTiI tersebut mereka tak
henti-hentinya menyerukan takbir setelah orator selesai berorasi.
(jid/kim/tribunnews)
[www.bringislam.web.id]
Posting Komentar untuk "HTI Yogyakarta Serukan Kirim Militer ke Palestina"