HTI Jember : Menaikkan Harga BBM Bertentangan Dengan Syari'at Islam !!!


Sekitar 500 Masa dari Hizbut-Tahrir Indonesia Kab. Jember berunjukrasa menolak rencana pemerintah menaikkan harga BBM.
Masa membawa berbagai Poster yang mengecam Kenaikan Harga BBM, seperti: ''Naikkan BBM Kebijakan Bohong, Dzalim dan Khianat'' , ''BBM Naik Rakyat Sengsara, Asing Gembira" dan lain Sebagainya

Acara yang dimulai dari pukul 07.30 sampai 11.30 juga di ikuti oleh ibu-ibu dan anak-anak dengan menaiki becak dan juga berjalan kaki, massa berjalan dari Pusat Alun-Alun Kota Jember menuju Bundaran Depan gedung DPRD Kota Jember.

Dalam Aksi Ini Hizbut-Tahrir DPD Jember menyampaikan:

1. Menolak rencanakenaikan harga BBM karena ini adalah kebijakan dzalim yang akan menyengsarakan rakyat.

2. Menaikkan harga BMM dan kebijakan apapun yang bermaksud untuk meliberalkan pengelolaan BBM merupakan kebijakan yang bertentangan syariat Islam. Migas serta kekayaan alam yang melimpah lainnya dalam pandangan Islam merupakan barang milik umum yang pengelolaannya harus diserahkan kepada negara untuk kesejahteraan rakyat. Oleh karena itu, kebijakan kapitalistik, yang menyengsarakan rakyat itu harus segera dihentikan. Sebagai gantinya, migas dan SDA lain dikelola sesuai dengan tuntutan syariah untuk kemaslahatan dan kesejahteraan seluruh rakyat, baik muslim dan maupun non muslim. Jalannya hanya satu, melalui penerapan syariah Islam secara kaffah dalam naungan Khilafah Rasyidah ‘ala minhaj an-nubuwah. Untuk itu perjuangan harus dilipat gandakan agar cita-cita mulia itu benar-benar dapat diujudkan.

3. Mengingatkan pemerintah bahwa menaikkan harga BBM di tengah kesulitan hidup seperti sekarang ini bisa mendorong timbulnya gejolak sosial akibat tekanan ekonomi yang tak tertahankan oleh puluhan juta rakyat miskin. (MI jember/ Jember Bersyariah)

[www.bringislam.web.id]





Posting Komentar untuk "HTI Jember : Menaikkan Harga BBM Bertentangan Dengan Syari'at Islam !!!"