Pengamat Militer: Tak ada yang Perlu Ditakutkan dari Ide Khilafah
Pengamat militer dan politik Y. Herman Ibrahim mengatakan, gagasan Khilafah adalah ide yang baik sehingga tidak perlu dikhawatirkan.
“Tak ada yang perlu ditakutkan dari ide Khilafah, Ini kan ide yang baik,” kata mantan perwira intelijen Kodam Siliwangi berpangkat Kolonel ini usai penyelenggaraan Rapat dan Pawai Akbar 1436 HTI Jawa Barat, di Bandung, Kamis (14/05).
“Khilafah memang ajaran Islam yang memang harus diperjuangkan kaum Muslimin,” lanjutnya.
Saat ini, kaum Muslimin tengah diserang oleh kapitalisme global. Untuk membendung pengaruhnya, Herman memandang pentingnya perjuangan mewujudkan ide yang juga bersifat global. Ide Syariah dan Khilafah, menurutnya, layak untuk dijadikan arus utama perjuangan.
Untuk Jawa Barat, Herman menyebut sudah sangat lama tidak ada acara serupa RPA yang menghadirkan banyak peserta di Lapangan Gasibu yang notabene menjadi pusat Jawa Barat. “Saya mengapresiasi HTI yang anggotanya diisi banyak anak muda,” katanya.
Sekitar 25000 umat Islam di Provinsi Jawa Barat memadati Lapangan Gasibu, Kota Bandung, pada Kamis (14/05). Mereka menghadiri undangan dari DPD I Hizbut Tahrir Indonesia Jawa Barat yang menggelar acara Rapat dan Pawai Akbar 1436 H.
Ketua DPD I HTI Jawa Barat Muhammad Ryan mengatakan, acara yang digelarnya merupakan momen untuk menyatukan visi Kaum. Hal tersebut, tercermin dari tema yang diangkat dalam acara Rapat dan Pawai Akbar, yakni ‘Bersama Umat Tegakkan Khilafah’
Namun demikian, Rian mengungkapkan acara Rapat dan Pawai Akbar yang digelar HTI bukanlah ajang untuk unjuk kekuatan. Karena menurutnya, kekuatan hanyalah milik Allah saja, bukan yang lain.
"Walaupun bukan untuk unjuk kekuatan. Tapi mesti dipahami, bahwa acara yang melibatkan puluhan ribu kaum Muslimin ini penting untuk diketahui kaum Muslimin. Agar mereka tahu, bahwa perjuangan ini bukanlah perjuangan tanpa dukungan”katanya.
[www.bringislam.web.id]
Posting Komentar untuk "Pengamat Militer: Tak ada yang Perlu Ditakutkan dari Ide Khilafah"