Dua Prof. UIN Ajak Selamatkan Ma’ruf Amin dengan Tidak Usah Memilihnya
Dua Prof. UIN Ajak Selamatkan Ma’ruf Amin dengan Tidak Usah Memilihnya
Ma’ruf Amin. Foto ermslm
Prof. Ahmad Zahro: “Organisasi kami (NU) dimakan Parpol, kemudian diarahkan ke tempat sampah. Di sana menurut saya ada tempat sampah, ada yang bangga menjadi anak …, masa’ bukan sampah?”
Prof. Moeflich Hasbullah Hart, Guru Besar Sejarah Peradaban Islam, UIN Sunan Gunung Djati Bandung menilai, Ma’ruf Amin sejak nyawapres sudah mulai luntur ciri-ciri keulamaannya. “Sejak jadi cawapres, beliau menurunkan marwah keulamaannya,” ujarnya.
Menurutnya, Kiai Maruf mulai mengatakan banyak yang dipaksakan dalam dirinya seperti akan mempromosikan dan mengembangkan Islam Nusantara. “Itu bukan ucapan ulama,” tegas Prof. Moeflich.
“… Saya yakin dengan menjadi wapres tak akan membuat beliau lebih baik kecuali karir dunia saja,” tuturnya.
Anda sedang membaca Dua Prof. UIN Ajak Selamatkan Ma’ruf Amin dengan Tidak Usah Memilihnya
Lebih lengkap baca sumber http://bitly.com/2zLSBgJ
Posting Komentar untuk "Dua Prof. UIN Ajak Selamatkan Ma’ruf Amin dengan Tidak Usah Memilihnya"