SIAPA YG JADI ANCAMAN NEGERI INI, SYARIAH ATAU KAPITALISME-DEMOKRASI ?

Syariah dan Khilafah menawarkan kepada Umat Islam, bahwa Kekayaan Alamnya Harus di kuasai dan dikelola Umat demi kesejahteraan Rakyat, Rasul saw bersanda: “Kaum Muslim berserikat dalam tiga hal, yaitu padang rumput, air dan api" (Hr. Abu Dawud), bukannya diserahkan ke Asing, apakah konsep tersebut berbahaya? tidak maukah kalian sejahtera?

Selain itu juga undang-undang yang telah di sahkan oleh mekanisme demokrasi (seperti: UU Migas 22/2001) dengan biaya yang besar, terutama UU Migas telah melegalkan perusahaan multinasional asing untuk terus mengeruk kekayaan alam Indonesia dengan keuntungan besar bagi mereka dan keuntungan 0 % (nol persen) bagi Indonesia (karena adanya biaya recovery cost ditanggung oleh Indonesia). Seperti: PT. Freeport (1967-sekarang), PT. Inco (1974-sekarang), PT. Newmont Minahasa Raya (1996-sekarang), PT. Newmont Nusa Tenggara (1999-sekarang), PT. Indo Muro Kencana (1987-sekarang), PT. Kelian Equatorial Mining, PT. Unnocal (1988-sekarang), PT. Kideco Jaya Agung (1992-sekarang), belum lagi seperti Exxon Mobile, Shell, Gonoco Philips, Petronas, Caltex/Chevron dan lain-lain. (Menuju Krisis Sumber Daya Alam, www.jatam.org)

Sebagaimana dinyatakan oleh Kwik Kian Gie (doktor Ekonomi lulusan Roterdam – Belanda), mnyebutkan bahwa sejak bulan November tahum 1967 Indonesia sudah menyerahkan dirinya untuk diatur dan dijadikan target penghisapan oleh korporasi internasional. Yang oleh para pemimpin kita di biarkan dan di jamin oleh undang-undang. (Koraninternet.com, 25/5/2008).

Contoh terkini, pada tanggal 19 September 2008 parlemen telah memberikan lampu hijau untuk proses privatisasi tiga BUMN, yakni: PT. Krakatau Steel, PT. Garuda Indonesia, dan PT. Bank Tabungan Negara. Selain itu, sebenarnya ada sekitar 35 BUMN juga merupakan calon privatisasi (www.mediaumat.com)

Bukti nyata demokrasi dan Kapitalisme Asing telah merusak bangsa, dapat kita lihat, menurut standar World Bank/ Bank Dunia, jumlah penduduk miskin di Indonesia di atas 100 juta orang atau 42,6% dari 236,4 juta orang pada 2008.

Masalah ekonomi ini diakibatkan menggunakan sistem ekonomi Kapitalisme, yang telah disahkan oleh Demokrasi.

Itu Baru ekonomi, belum bidang yg lain, jadi siapa yg jadi ancaman real bagi NEGERI ini, SYARIAH-KHILAFAH atau DEMOKRASI-KAPITALISME ASING????? (fb/Al-Fatih/BringBackIslam)

Posting Komentar untuk "SIAPA YG JADI ANCAMAN NEGERI INI, SYARIAH ATAU KAPITALISME-DEMOKRASI ?"