Konferensi Islam dan Peradaban Sumedang: Kapitalisme Merupakan Kejahatan Negara Korporasi
Sumdenag. Selasa (27/5), Hizbut Tahrir
Indonesia DPD II Sumedang mengadakan Konferensi Islam dan Peradaban
1435H. Tercatat lebih dari 1.000 peserta memadati kompleks Pusdai
Sumedang. Acara yang memiliki tema utama “Indonesia Milik Allah” ini
berhasil membuat para peserta terpuaskan dan yakin akan apa yang dibawa
oleh Hizbut Tahrir Indonesia.
“Kejahatan persekutuan penguasa dan pengusaha inilah yang mau kita soroti dalam Konferensi Islam dan Peradaban 1435H,” begitu ujar Hendrayana, S.Pd yang merupakan Ketua HTI DPD II Sumedang.
Beliau menambahkan kembali, “ Kejahatan Negara korporasi lahir karena dua kondisi, yakni sistem pemerintahan Demokrasi dan sistem ekonomi Kapitalisme.”
Dalam sambutannya itu, beliau mengakhiri dengan berujar bahwa kita semua pasti akan bertemu dengan kematian, sesuatu yang pasti kita temui sesungguhnya dekat. Oleh karena itu sebelum ajal menjemput, kami menyerukan kembali kepada Bapak dan Ibu bergabung bersama pejuang syariah dan Khilafah. []MISumedang/Rizqi Awal
[www.bringislam.web.id]
“Kejahatan persekutuan penguasa dan pengusaha inilah yang mau kita soroti dalam Konferensi Islam dan Peradaban 1435H,” begitu ujar Hendrayana, S.Pd yang merupakan Ketua HTI DPD II Sumedang.
Beliau menambahkan kembali, “ Kejahatan Negara korporasi lahir karena dua kondisi, yakni sistem pemerintahan Demokrasi dan sistem ekonomi Kapitalisme.”
Dalam sambutannya itu, beliau mengakhiri dengan berujar bahwa kita semua pasti akan bertemu dengan kematian, sesuatu yang pasti kita temui sesungguhnya dekat. Oleh karena itu sebelum ajal menjemput, kami menyerukan kembali kepada Bapak dan Ibu bergabung bersama pejuang syariah dan Khilafah. []MISumedang/Rizqi Awal
Ketua HTI DPD II Sumedang, Hendrayana, S.Pd sampaikan sambutan acara
Kursi tampak penuh di dalam Ruang Aula Pusdai Sumedang
Peserta Memadati Meja Registrasi KIP Sumedang, tampak peserta dari kalangan Rijal begitu antusias
Posting Komentar untuk "Konferensi Islam dan Peradaban Sumedang: Kapitalisme Merupakan Kejahatan Negara Korporasi"