Mahasiswa Muslim Unsri Inderalaya, Ogan Ilir Tuntut Jokowi Tinggalkan Demokrasi

INDRALAYA-OI, BeritAnda - Ratusan mahasiswa Unsri yang tergabung dalam Hizbut Tahrir melakukan demo, Jumat (17/10/2014).
Di tugu simpang tiga Timbangan Indralaya, para demonstran dari mahasiswa Unsri ini menyerukan revolusi terhadap pemerintahan Jokowi dengan berorasi dan sambil membentangkan spanduk serta membagikan selebaran tuntutan mereka terhadap pemerintahan Jokowi kepada warga pengendara yang melintas.
Ada lima tuntutan yang disampaikan sebagai bentuk kongkrit kecintaan mereka pada negeri ini dan keseriusan perjuangan mahasiswa muslim yang didasari pada kesadaran dan tanggungjawab. Salah satunya segera mengembalikan tambang emas Papua, blok Cepu, blok Mahakam, blok Natuna dan kekayaan lainnya yang dikuasai asing kepada rakyat dan dikelola negara secara penuh dengan seluruh hasilnya digunakan untuk memberikan jaminan sosial dan kesejahteraan rakyat.
"Inilah satu-satunya jalan untuk menghentikan pengkhianatan rezim yang terus berulang dan akan mengantarkan pada kepemimpinan yang amanah dan berwibawa dihadapan Allah dan makhluk-Nya, dengan limpahan berkah dan pahala yang besar, serta mewujudkan Indonesia yang hebat secara hakiki yang disandarkan kepada Allah SWT," kata salah satu orator aksi.(isw)
- See more at: http://www.beritanda.com/index.php/nusantara/sumatera/sumatera-selatan/2402-ratusan-mahasiswa-hizbut-tahrir-dari-unsri-lakukan-aksi-demo#sthash.xX0bH41U.dpuf
 INDRALAYA-OI, BeritAnda - Ratusan mahasiswa Unsri yang tergabung dalam Hizbut Tahrir melakukan demo, Jumat (17/10/2014).

Di tugu simpang tiga Timbangan Indralaya, para demonstran dari mahasiswa Unsri ini menyerukan revolusi terhadap pemerintahan Jokowi dengan berorasi dan sambil membentangkan spanduk serta membagikan selebaran tuntutan mereka terhadap pemerintahan Jokowi kepada warga pengendara yang melintas.

Ada lima tuntutan yang disampaikan sebagai bentuk kongkrit kecintaan mereka pada negeri ini dan keseriusan perjuangan mahasiswa muslim yang didasari pada kesadaran dan tanggungjawab. Salah satunya segera mengembalikan tambang emas Papua, blok Cepu, blok Mahakam, blok Natuna dan kekayaan lainnya yang dikuasai asing kepada rakyat dan dikelola negara secara penuh dengan seluruh hasilnya digunakan untuk memberikan jaminan sosial dan kesejahteraan rakyat.

"Inilah satu-satunya jalan untuk menghentikan pengkhianatan rezim yang terus berulang dan akan mengantarkan pada kepemimpinan yang amanah dan berwibawa dihadapan Allah dan makhluk-Nya, dengan limpahan berkah dan pahala yang besar, serta mewujudkan Indonesia yang hebat secara hakiki yang disandarkan kepada Allah SWT," kata salah satu orator aksi.(isw)

[www.bringislam.web.id]

Posting Komentar untuk "Mahasiswa Muslim Unsri Inderalaya, Ogan Ilir Tuntut Jokowi Tinggalkan Demokrasi"