Tokoh Katolik dan Ahmadiyah Hadiri Perayaan Asyuro Syi'ah di Bandung

Tokoh Katolik dan Ahmadiyah Hadiri Perayaan Asyuro Syi'ah di Bandung
MESKI sempat ditolak massa, perayaan ritual Asyuro Syiah yang diselenggarakan Ikatan Jamaah Ahul Bait Indonesia (Ijabi) dan Yayasan Muthahari pimpinan Jalaluddin Rakmat tetap berlangsung.

Acara perayaan kaum Syiah ini bahkan dihadiri oleh tokoh Ahmadiyah dan Katolik. Selain itu juga dihadiri Alawi Nurul Alam Al-Bantani, dari Tim Aswaja Center.

“Saya undang Romo Agus karena ada kaitan antara Husein dan Romo Katolik dulu,” kata Jalaluddin Rakhmat di Bandung, Senin (3/11). Romo Agus dari Keuskupan Bandung. Sementara itu, Ketua Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI), Eki Subandi pun mengakui beberapa kali hadir dalam acara Syiah.

“Saya tiga kali saya ikut, tahun lalu di Muthahari, kali ini Saya hadir diundang kawan-kawan Ijabi, suatu tanda bahwa walau berbeda tapi kita satu umat,” kata Subandi.

Ia tak lupa menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Jalal di DPR.

“Beliau mewakili kita di Senayan. Semoga ada perubahan positif,” katanya.

Perayaan Asyuro yang digagas Ikatan Jamaah Ahlu Bait Indonesia (Ijabi) dan Yayasan Muthahari yang dibina Jalaluddin Rakhmat di Bandung setidaknya dihadiri seribuan jamaah yang berasal dari pelbagai wilayah di Jawa Barat, khususnya siswa-siswi dari Sekolah Muthahari, di Lucky Square Bandung.

Beberapa peserta tak hanya berasal dari Bandung namun juga simpatisan Ijabi dari pelbagai wilayah di Jabar seperti Garut, Tasik, Kabupaten Bandung, dll.

Sebelumnya, ratusan massa ormas Islam di Bandung sempat keberatan dan menolak terselenggaranya acara ini.

Menanggapi hadirnya kehadiran Ahmadiyah dan juga tokoh Katolik, Sekjen Dewan Dakwah Islamiyyah (DDII) Jabar, Roinul Balad mengaku tak merasa aneh.

“Ahmadiyah, Syiah, dan lainnya apa bedanya?” ungkapnya. /Kiriman Pipin-Lesus

Posting Komentar untuk "Tokoh Katolik dan Ahmadiyah Hadiri Perayaan Asyuro Syi'ah di Bandung"