Inilah Bayi Kembar Yang Mengalami Gizi Buruk di Pengungsian Rohingnya

Inilah Bayi Kembar Yang Mengalami Gizi Buruk di Pengungsian Rohingnya

Ini adalah bayi kembar berusia 25 hari yang mengalami gizi buruk. Bayi ini digendong oleh ibunya, seorang pengungsi Rohingya di kamp Dar Paing, Sittwe, Rakhine, Myanmar (24/4). Pembatasan bantuan kesehatan oleh pemerintah Myanmar sejak Februari silam telah memperburuk krisis kesehatan bagi kaum Muslim Rohingya.

Berita: (hizbut-tahrir.or.id, 19/06/2014, kondisi-mengerikan-di-kamp-pengungsian-rohingya)

Foto: (REUTERS/Minzayar)
***

Satu tahun lebih sejak terjadinya kekerasan brutal oleh etnis Budha terhadap kaum Muslim di negara bagian Rakhine Myanmar, kaum perempuan dan anak-anak Rohingya hidup sebagai tunawisma dalam kelaparan dan ketakutan.

Mereka adalah korban dari kampanye sistematis pembersihan etnis kejam yang didukung oleh pemerintah sadis Myanmar. Puluhan ribu perempuan dan anak-anak Rohingya mengungsi dari rumah mereka dan kini harus tinggal di kamp-kamp pengungsi kumuh yang menyerupai penjara di Burma dengan makanan dan perawatan medis yang tak memadai tanpa air bersih dan sanitasi.

Mereka pun tidak memiliki negara akibat telah ditolaknya kewarganegaraan di negeri mereka sendiri oleh rezim Burma yang telah merampas hak mereka atas kesehatan, pendidikan, kebebasan gerak, dan pekerjaan bagi kaum laki-lakinya.

Sekalipun semua kekejaman ini terjadi, PBB, negara-negara demokrasi Barat, media global, pihak oposisi demokratis Burma, dan bahkan banyak organisasi HAM keberadaannya secara nyata hanya omong kosong. Termasuk negeri ini sebagai negara berpenduduk mayoritas muslim.

Sungguh, hanya negara Khilafah sajalah, sistem yang akan menerapkan Islam secara menyeluruh, yang akan menyelamatkan kaum perempuan dan anak-anak Rohingya.

Insya Allah, tak lama lagi Khilafah akan memberikan mereka tempat yang aman untuk hidup secara bermartabat sebagai warga negara yang setara serta memobilisasi tentara Muslim untuk melindungi darah mereka.

Karena Khilafah adalah sistem yang menolak nasionalisme, menyatukan negeri muslim, dan memandang Muslim sebagai Muslim tanpa memandang kebangsaan, etnis, dan ras
[www.bringislam.web.id]

Posting Komentar untuk "Inilah Bayi Kembar Yang Mengalami Gizi Buruk di Pengungsian Rohingnya"